Kanwil Kemenkumham Maluku Gelar Sejumlah Kegiatan Penting
https://www.malukuchannelonline.com/2018/01/kanwil-kemenkumham-maluku-gelar.html
AMBON, Malukuchannel.com - Sekjen Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Dr. Bambang Sariwanto, membuka dengan resmi Rapat Kerja (Raker) Evaluasi Kinerja, Rencana Kerja dan Anggaran Kantor Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Provinsi Maluku Tahun 2018.
Kegiatan Kemenkumham Maluku itu berlangsung di Hotel The Natsepa Desa Suli Maluku Tegah Pekan Kemarin, dihadiri oleh Kepala Kantor Kemenkumham Maluku Priyadi, Gubernur Maluku Ir. Said Assagaff, Sekjen Kemenkumham RI Dr. Bambang Sariwanto, Wakil Bupati MBD Ir. Benjamin Noach, Kepala Ombudsman Provinsi Maluku dan Kepala Balai Latihan Kerja (BLK) Ambon.
Atas nama Pemprov Maluku, Gubernur Said Assagaff berkesempatan memberikan hibah tanah bagi pembangunan Kantor Kemenkumham Maluku yang baru.
Selain itu, Wakil Bupati MBD mewakili Bupati Drs. Barnabas Orno juga berkesempatan menghibahkan sejumlah lahan bagi pembangunan infrastruktur Kemenkumham di Wonreli Kabupaten MBD.
Atas nama Menteri Hukum dan HAM RI, Sekjen Dr. Bambang Sariwanto menyampaikan terimakasih atas kesediaan Gubernur Maluku dan Bupati MBD yang dengan rela menghibahkan lahan bagi pembangunan infrastruktur Kemenkumham di Provinsi maupun di Wonreli sebagai kawasan wilayah perbatasan.
Kepada jajaran Kemenkumham Maluku, Sekjen mengingatkan agar terus meningkatkan etos kerja, serta pelayanan publik yang baik, transparan, profesional kepada masyarakat, maupun warga binaan.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Maluku Priyadi mengatakan, kegiatan Raker yang berlangsung selama tiga hari itu untuk akan mengevaluasi kinerja, membahas rencana kerja dan anggaran Kanwil Kemenkumham Maluku ke depan.
Kanwil Kemenkumham terus meningkatkan kinerja di lapangan. Termasuk sejumlah capaian yang telah diraih selama ini yaitu mendapat nilai terbaik dalam hal penilaian pelayanan publik oleh Ombudsman RI (ORI).
Diakui, dalam tugas-tugas di lapangan sejumlah keberhasilan telah dicapai, namun tidak sedikit juga kekurangan yang masih harus dibenahi dan ditingkatkan.
Untuk itu, kinerja seluruh jajaran Kemenkumham masih harus lebih ditingkatkan lagi ke depan, guna menunjang tata kelola Pemerintahan yang bersih dan benar.
Gubernur Maluku Ir. Said Assagaff mengatakan, penegakan hukum menjamin keadilan dan keadilan menjamin kehidupan. Untuk itu, budaya penegakan hukum dan HAM harus menjadi gerakan nasional yang perlu diterapkan secara mendalam bagi jajaran Kemenkumham.
Selain itu, permasalahan di wilayah perbatasan juga menjadi tantangan bagi peningkatan kinerja Kemenkumham, mengingat Maluku berbatasan dengan dua negara yakni Timor Leste dan Australia.
Guna mengoptimalisasi kinerja di lapangan, Kemenkumham harus meningkatkan koordinasi lintas sektoral, untuk mengatasi berbagai persoalan hukum di wilayah perbatasan.
Dalam kesempatan itu juga dilakukan penandatanganan MoU, Kerjasama Kanwil Kemenkumham Maluku dengan BLK Ambon dalam rangka pelatihan bagi warga binaan. (MCG)
Kegiatan Kemenkumham Maluku itu berlangsung di Hotel The Natsepa Desa Suli Maluku Tegah Pekan Kemarin, dihadiri oleh Kepala Kantor Kemenkumham Maluku Priyadi, Gubernur Maluku Ir. Said Assagaff, Sekjen Kemenkumham RI Dr. Bambang Sariwanto, Wakil Bupati MBD Ir. Benjamin Noach, Kepala Ombudsman Provinsi Maluku dan Kepala Balai Latihan Kerja (BLK) Ambon.
Atas nama Pemprov Maluku, Gubernur Said Assagaff berkesempatan memberikan hibah tanah bagi pembangunan Kantor Kemenkumham Maluku yang baru.
Selain itu, Wakil Bupati MBD mewakili Bupati Drs. Barnabas Orno juga berkesempatan menghibahkan sejumlah lahan bagi pembangunan infrastruktur Kemenkumham di Wonreli Kabupaten MBD.
Atas nama Menteri Hukum dan HAM RI, Sekjen Dr. Bambang Sariwanto menyampaikan terimakasih atas kesediaan Gubernur Maluku dan Bupati MBD yang dengan rela menghibahkan lahan bagi pembangunan infrastruktur Kemenkumham di Provinsi maupun di Wonreli sebagai kawasan wilayah perbatasan.
Kepada jajaran Kemenkumham Maluku, Sekjen mengingatkan agar terus meningkatkan etos kerja, serta pelayanan publik yang baik, transparan, profesional kepada masyarakat, maupun warga binaan.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Maluku Priyadi mengatakan, kegiatan Raker yang berlangsung selama tiga hari itu untuk akan mengevaluasi kinerja, membahas rencana kerja dan anggaran Kanwil Kemenkumham Maluku ke depan.
Kanwil Kemenkumham terus meningkatkan kinerja di lapangan. Termasuk sejumlah capaian yang telah diraih selama ini yaitu mendapat nilai terbaik dalam hal penilaian pelayanan publik oleh Ombudsman RI (ORI).
Diakui, dalam tugas-tugas di lapangan sejumlah keberhasilan telah dicapai, namun tidak sedikit juga kekurangan yang masih harus dibenahi dan ditingkatkan.
Untuk itu, kinerja seluruh jajaran Kemenkumham masih harus lebih ditingkatkan lagi ke depan, guna menunjang tata kelola Pemerintahan yang bersih dan benar.
Gubernur Maluku Ir. Said Assagaff mengatakan, penegakan hukum menjamin keadilan dan keadilan menjamin kehidupan. Untuk itu, budaya penegakan hukum dan HAM harus menjadi gerakan nasional yang perlu diterapkan secara mendalam bagi jajaran Kemenkumham.
Selain itu, permasalahan di wilayah perbatasan juga menjadi tantangan bagi peningkatan kinerja Kemenkumham, mengingat Maluku berbatasan dengan dua negara yakni Timor Leste dan Australia.
Guna mengoptimalisasi kinerja di lapangan, Kemenkumham harus meningkatkan koordinasi lintas sektoral, untuk mengatasi berbagai persoalan hukum di wilayah perbatasan.
Dalam kesempatan itu juga dilakukan penandatanganan MoU, Kerjasama Kanwil Kemenkumham Maluku dengan BLK Ambon dalam rangka pelatihan bagi warga binaan. (MCG)