Speed Boat Berpenumpang 10 Orang Belum Ditemukan
https://www.malukuchannelonline.com/2020/06/speed-boat-berpenumpang-10-orang-belum.html
Salawaku |
Danlanud Dumatubun, Letkol P. Yulianto Nurcahyo,S.Sos saat diwawancarai melalui via telepon mengatakan, pesawat TNI AU sudah dikerahkan dalam misi SAR untuk speed boat yang telah menghilang sejak keberangkatannya 2 dua hari yang lalu.
"Saat ini ada pesawat kami yang terbang dari makassar untuk membantu misi pencarian, sebelumnya pesawat ini mencari kapal 2 putri di perairan kendari dan setelah dari kendari pukul 11.15 Wit, akan melanjutkan penerbangan ke perairan Kur dengan 4 titik pencarian yang sudah dibagikan dari Basarnas ke kami," ungkapnya.
Nurcahyo berharap, dengan dikerahkannya bantuan dari udara, untuk mendeteksi keberadaan speed boat tersebut, dapat mempermudah pencarian dan segera dapat ditemukan.
"Ini salah satu misi kemanusiaan yang menjadi tanggung jawab kami sebagai pelindung rakyat, kita doakan bersama dengan kerjasama di laut dan udara, speed boat tersebut dapat segera ditemukan," ujarnya.
Sejak dilaporkan menghilang pada, selasa (02/06/2020) lalu, speed boat yang membawa 10 orang suporter pertandingan sepak bola dari Desa Kanara ke Desa Mangur kecamatan Kur Selatan belum ditemukan titik terang keberadaannya.
Basarnas Tual yang terpaksa menggunakan KN. Salawaku milik Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai di karenakan Kapal Milik mereka sedang menjalani Doking Tahunan di Ambon. penggunaan Armada milik KPLP ini untuk memaksimalkan pencarian pada jalur laut, dikarenakan kondisi cuaca di perairan Kei pada Bulan Mei, Juni dan Juli saat ini sedang mengalami ombak yang tinggi.
KN. Salawaku sendiri setelah kembali dari pencarian tanggal 2 Juni 2020 selanjutnya mengisi bahan bakar pada Rabu (03/06/2020) pukul 10.00 wit di pelabuhan Tual, dan pada Kamis (04/06/2020) pukul 02.00 wit kembali melanjutkan pencarian ke perairan di sekitar pulau Kur Kota Tual. (MCS)