Gubernur Maluku Kunjungi Pos Perbatasan Pengamanan PSBB Ambon

Murad Ismail, Mengunjungi Pos Perbatasan Pengamanan Pembatasan Sosial Berskala Besar

AMBON, MALUKUCHANNELONLINE.COM - Gubernur Maluku Murad Ismail mengunjungi pos perbatasan pengamanan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) kota Ambon, didampingi Walikota Ambon, Pangdam, Kapolda, Kajati dan Forkopimda Maluku.

Kepada wartawan disela-sela kunjungannya, Rabu (24/06/2020), Gubernur Maluku Irjen Pol Murad Ismail menjelaskan dari kunjungan ke dua pos telah didapat jawaban yang sesuai dengan harapan bersama.

Menurutnya pada pos perbatasan Ambon-Maluku Tengah di Passo Larier ada ditemukan, 29 orang yang dikembalikan lagi ke Malteng.

Dari hasil tes cek suhu tubuh mereka yang dikembalikan, didapatkan suhu 38 derajat celcius. "29 orang itu langsung diantar petugas ke puskesmas untuk jalani perawatan dan penanganan medis," ungkapnya.

Ia menambahkan selain di pos Passo, di pos Hunuth, juga mendapat laporan petugas ada 3 ribu lebih orang yang melakukan aktivitas keluar masuk Ambon.

"Hanya 2 orang yang dikembalikan ke daerah asal karena tidak punya dokumen perjalanan," katanya.

Bupati Kabupaten Maluku Tengah (kiri) dan Gubernur Provinsi Maluku (kanan)

Dengan adanya laporan tersebut, sebagai Gubernur dan forkopimda merasa bersyukur bahwa masyarakat Maluku sudah mulai sadar bahwa PSBB itu sangat-sangat baik untuk pencegahan Covid-19 di Maluku.

"Kalau kesadaran masyarakat seperti ini, saya yakin dua minggu kedepan tidak ada lagi perpanjangan PSBB," ujarnya.

Apapun alasannya suka atau tidak suka, Gubernur mengaku akan membantu seluruh kabupaten/kota apabila kabupaten/kota itu mau melaksanakan PSBB.

Dari pantauan di beberapa pos pengamanan pelaksanaan PSBB di Kota Ambon, tidak ada pelanggaran yang dibuat oleh masyarakat karena masyarakat mendukung pelaksanaan PSBB. (MCO)