PT PLN (Persero) UP3 Tual Siaga Ramadhan & Idul Fitri 1442 H Sesuai SOP

Manager UP3 Tual, Alexander Manuhuwa

TUAL, MALUKUCHANNELONLINE.COM - Hal itu dikatakan oleh Manager UP3 Tual, Alexander Manuhuwa kepada Media ini dikantor UP3 PLN Tual Jalan Soekarno Hatta Langgur, Kamis (15/04/2021). Manuhuwa secara Detail menguraikan penyebab terjadi Mati Lampu pada Hari Pertama Bulan suci Ramadhan di Watdek disebabkan karena ada Kabel Tegangan Rendah yang Terbakar dan itupun Padamnya Lampu hanya pada Beberapa Rumah Saja, namun Tak Berselang setengah Jam Petugas Siaga sudah dapat merecovery dan menggantinya dengan Sambungan Kabel Baru sepanjang 200 Meter.

Sementara untuk Kompleks Tanah Putih sampai Desa Tamedan karena ada Gangguan Teknis pada Penyulang Dullah dan setelah diperiksa oleh Petugas Siaga ternyata ada Pohon Bambu yang Tumbang di area PT. Indo Samudera Sejahtera yang terletak di Desa Ngadi, namun Tak Cukup Satu Jam Petugas Siaga sudah dapat mengatasinya.

"Untuk itu, melalui Media ini Manuhuwa Berharap agar Masyarakat yang mempunyai Tanaman Umur Panjang yang berhimpitan dengan Jaringan Kabel Milik PT PLN agar merelakannya untuk dipangkas oleh Pihaknya sebab jika tidak maka ketika Angin Kencang yang mengakibatkan Pohon tersebut Tumbang dan mengenai Jaringan Kabel maka akan Berdampak pada Mati Lampu seketika, apalagi kita disini masih menggunakan Sistem Jaringan Terbuka sehingga Rentan jika ada Angin Kencang," ungkap Manuhuwa.

PT PLN UP3 Tual sendiri memiliki 8 Penyulang yang terdiri dari Penyulang Dullah, Ohoitel, Kota, Mess, Langgur, Ngilngof, Debut serta penyulang Danar. Manuhuwa juga katakan bahwa, sebetulnya untuk Wilayah Kerja UP3 Tual sejak Beberapa Tahun Terakhir ini mengalami Surplus Daya sehingga sangat Aneh kalau ada pihak-pihak yang menuding PT PLN sengaja memadamkan Listrik.

Khusus untuk Kota Tual saja kita Kelebihan Daya sebesar 13,7 MW dari 24,5 MW saat Beban Puncak pada malam Hari sebesar 10,8 MW, sementara untuk Elat/Kei Besar Kita kelebihan Daya sebesar 2,2 MW dari 3,3 MW dengan Beban Puncak pada Malam Hari sebesar 1,40 MW, Khusus Kabupaten Kepulauan Aru kita kelebihan Daya sebanyak 2,1 MW dari 7,6 MW.

"Perlu diingat bahwa, petugas yang tergabung dalam Siaga Ramadhan & Idul Fitri selalu standby selama 24 Jam, untuk itu Dirinya menghimbau agar jika nanti ada masalah dilapangan agar segera menghubungi Pihaknya, Bukan malah menaikan Status di Media Sosial seakan akan Pihaknya Tidak Profesional, padahal Fakta Pihak Petugas Selalu Siaga setiap Saat apalagi Di Bulan Ramadhan serta Hari Raya Idul Fitri nanti, ini sesuai dengan Motto PT PLN yakni TOTALITY, UNITY, ADAPTIVE dan LEADING sehingga Dirinya Berharap agar Masyarakat ikut membantu Pihaknya ketika terjadi sesuatu yang menimpa aset PLN Tual agar secepatnya menghubungi Pihak PT PLN yang saat ini terus Bersiaga sepanjang Ramadhan 1442 H," tutup Manuhuwa. (MCS)