Ini Tanggapan Noaf Rumau, Terkait Beberapa Rumah Warga di SBT Yang Dihantam Angin Puting Beliung

AMBON, MALUKU CHANNEL ONLINE - Angin puting beliung, hatam beberapa rumah warga di Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) Provinsi Maluku. Kejadian itu terjadi pada hari selasa tanggal 17 Desember 2024 kemarin tepatnya di Kecamatan Seram Timur Desa Manggis. 

Dikesempatan ini pula, Noaf Rumau,  S.Ag yang merupakan Anggota DPRD Provinsi Maluku, Wakil Ketua Komisi Empat dari Partai PKS dapil Kabupaten Seram Bagian Timur, kepada sejumlah Awak Media dalam tanggapannya mengatakan bahwa, akibat angin puting beliung, yang terjadi di Kecamatan Seram Timur, Desa Manggis, kurang lebih 10 rumah warga yang rusak pada, Kamis (19/12/2024). Yang bertempat digedung DPRD Provinsi Maluku.

Melalui rapat komisi Empat DPRD Provinsi Maluku, dengan seluruh pimpinan OPD Provinsi Maluku, dalam rangka evaluasi, realisasi APBD tahun anggaran 2024.

"Dikesempatan itu, sebagai Anggota DPRD, asal dapil Seram Bagian Timur, telah meminta dan menegaskan kepada Dinas Sosial Provinsi Maluku, untuk turut memberikan perhatian serius, kaitannya dengan kejadian yang terjadi disana saat ini," ungkap Noaf.

Dalam tambahannya Noaf Rumau, mengatakan bahwa, Jumlah rumah warga yang rusak kurang lebih 10 rumah dan saya meminta Dinas Sosial Provinsi Maluku turut memberikan perhatian berupa bantuan makanan dan lain-lain.

"Untuk sementara, kami memantau langsung kelapangan melalui sumber-sumber kita, saat ini Dinas Sosial Kabupaten SBT, telah memasang tenda dilokasi tersebut sebagai tindakan Pemerintah Daerah untuk membantu beberapa warga yang rumahnya sedang rusak," pungkas Noaf Rumau.

Sebagai Anggota DPRD Provinsi Maluku dapil Kabupaten Seram Bagian Timur, Noaf Rumau berharap kepada  Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Timur, dalam hal ini Dinas Sosial Kabupaten SBT, segera menyampaikan laporan secara tertulis kepada Dinas Provinsi Maluku, sehingga kita bisa saling berkoordinasi untuk memberi jawaban ini secara cepat kepada masyarakat yang sedang mengalami musibah.

Kepala Dinas Sosial Provinsi Maluku, pada saat rapat tadi, menyambut baik apa yang saya sampaikan, hanya saja beliau menantikan laporan resmi secara tertulis dari Dinas Sosial Kabupaten Seram Bagian Timur.

"Sampai dengan saat ini belum ada korban jiwa," tutup Rumau. (MCJ)