Loading...

Gempa Guncang MBD 7,3 SR

Ilustrasi
AMBON, MALUKUCHANNELONLINE.COM - Gempa tektonik berkekuatan 7,3 Skala Richter (SR) mengguncang Tepa, Kabupaten Maluku Barat Daya dan sekitarnya pada Rabu, sekitar pukul 22.53 WIT,  tetapi tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

Data yang diterima dari BMKG di Ambon, Rabu (06/05/2020) menyebutkan episenter gempa terletak pada koordinat 6,95 LS dan 130,04 BT atau tepatnya berlokasi di 95 kilometer Timur Laut Tepa, 181 km Barat laut Saumlaki-Kepulauan Tanimbar, di kedalaman 133 kilometer.

Guncangan gempa bumi ini dirasakan di Saumlaki dengan intensitas III-IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah).  Di Banda, Dobo, Tual, Sorong, Fak-Fak, Kaimana, Tiakur dengan intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu). Di Merauke, Manokwari, Kupang, Alor , Waingapu dengan intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas subduksi Laut Banda. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa memiliki mekanisme sesar naik (Thrust Fault).

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tidak berpotensi tsunami.

Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.

Catatan BMKG menunjukkan bahwa Maluku merupakan salah satu daerah rawan gempa dan tsunami karena terletak pada pertemuan tiga lempeng besar, yakni Pasifik, Indo Australia, dan Eurasia.

Lempeng Indo Australia masuk ke bawah Eurasia, bertemu dengan Lempeng Pasifik sehingga mengakibatkan patahan yang tidak beraturan. Maluku masuk dalam wilayah yang rentan terhadap gempa karena banyaknya tumpukan lempeng dan patahan.

Daerah-daerah rawan gempa di Maluku, di antaranya bagian tenggara, Pulau Ambon, Seram, dan Buru, sedangkan, pusat patahan di antaranya berada di laut Ambon dan Seram Bagian Barat. (MCO)
Maluku Barat Daya 3601630646322491061

Posting Komentar

emo-but-icon

Beranda item

IKLAN

ORGANISASI PROFESI

TRENDING TOPIC