Loading...

Bupati Malra Resmikan Rumah Budaya Nen Dit Sakmas Yang Dipakai Sebagai Wadah Sidang Adat

MALRA, MALUKU CHANNEL ONLINE - Didampingi Wakil Bupati dan Forkopimda, Bupati Maluku Tenggara, M. Thaher Hanubun meresmikan Rumah Budaya Nen Dit Sakmas yang ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati Maluku Tenggara yang digelar di Ohoi Wain pada, Senin (04/09/2023).

Setelah diresmikan Rumah Budaya Nen Dit Sakmas bisa juga dipakai sebagai tempat digelarnya sidang adat di Maluku Tenggara selain di Rumah Raja Faan.

Sebelum diresmikan Rumah Budaya tersebut, Bupati menyerahkan sebuah mas adat kepada para raja sebagai tanda pengikat bahwa, akan diresmikan rumah budaya yang dinamai Nen Dit sakmas dan mas tersebut didoakan secara adat oleh dewan raja sebelum rumah adat tersebut diresmikan dan ditanam pada titik tertentu supaya semua dosa dan salah dibuang jauh dan digantikan dengan hal baik di Kabupaten Maluku Tenggara.

Terpantau setelah penandatanganan prasasti dilanjutkan dengan pengguntingan pita di depan pintu rumah budaya oleh ketua TP PKK Maluku Tenggara, Ny. Eva Eliya Hanubun dan dilanjutkan dengan penyerahan kunci dan peninjauan.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Thaher dalam sambutanya mengatakan bahwa, rumah budaya ini dinamai Nen Did Sakmas yang merupakan perempuan Kei yang mencetuskan hukum adat Larvur Ngabal.

Bupati Thaher juga menjelaskan bahwa, ketika rumah budaya ini sudah resmi dibuka maka rumah ini juga sebagai tempat wada untuk melangsungkan sidang adat apabilah ada masalah adat selain rumah adat di Ohoi Faan.

Dirinya menjelaskan bahwa, rumah budaya tersebut diberi nama Nen Did Sakmas sebagai penghargaan Pemerintah kabupaten Maluku Tenggara kepada sosok wanita pencetus hukum adat Larvur Ngabal di bumi Kei.

Pada momen ini kita juga awali rangkaian kegiatan mural muda-mudahan karya kita akan datang mendapat penghormatan dari semua lapisan masyarakat terutama anak-anak muda.

"Dan hari ini juga ada kegiatan inspiratif yang momental lewat karya mural perjalanan bersejarah Nen Dit Sakmas. Karya mural ini menjadi bentuk ekspresi para seniman mural asal Kei," ungkapnya.

Pada kesempatan yang sama Bupati Thaher menyampaikan terima kasih kepada semua lapisan masyarakat yang telah berpartisipasi dalam kegiatan tersebut terutama kepala Ohoi Wain dan masyarakat.

Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada dinas kebudayaan dan berharap, dinas kebudayaan bekerja sama dengan warga masyarakat Ohoi Wain untuk menggelar senin budaya pada rumah budaya Nen Did Sakmas pada hari jumat dan sabtu  yang bisa berguna juga untuk penghasilan  tambahan warga masyarakat setempat. (DS)
Maluku Tenggara 8834287561692425603

Posting Komentar

emo-but-icon

Beranda item

IKLAN

ORGANISASI PROFESI

TRENDING TOPIC