Negeri Rutah Adakan Musrenbang RKP Tahun 2020-2021
Musyawarah Perencaan Pembangunan Negeri Rutah |
Turut hadir Plt camat Amahai. Semi Birahi, pejabat Pemerintah Negeri Rutah. Djumadi Latarissa, ketua saniri Negeri Rutah Ardiansya Lewenussa beserta anggota, Kepala Dusun Haruo dan Amrua, Babinkamtikmas Negeri Rutah, Babinsa Negeri Rutah, Dusun Amrua dan Haruo, para ketua-ketua RT, toko pemuda, agama, adat dan toko Masyarakat.
Informasi yang Dihimpun www.malukuchannelonline.com Musyawarah pembangunan Negri adalah musyawarah tahunan parah pemangku kepentingan untuk menyapakati Rencana Kerja Pembangunan negeri di tahun anggaran yang di rencanakan.
Dalam musyawarah pembangunan Negri ini. Djumadi Latarissa, selaku Penjabat Pemerintah Negeri Rutah, mengatakan Bahwa Musrembang ini adalah perencanaan periode satu tahun dan merupakan penjabaran dari pembangunan jangka panjang Negeri.
Sebagaimana tahun-tuhun sebelumnya tentunya kita semua telah melaksanakan kegiatan ini. untuk itu, pada tahun inipun kami melaksanakan dengan harapan musrenbang ini, kami dapat melihat seluruh kebutuhan-kebutuhan yang ada di Negeri ini yang dapat kita rencanakan untuk tahun kedepanya.
Terkait dengan adanya Corona Virus Disease (Covid-19) ini, mungkin kita sama-sama mengakui bahwa adanya pandemi ini sedikit merubah perencanaan tahun kemarin, kalau kemarin kita merencanakan semua kegiatan namun pada tahun ini tidak dapat terlaksana karena sesuai dengan aturan dan peraturan serta kondisi sehingga semua terfokus pada penanganan Covid-19.
"Untuk itu, pada Musrembang tahun ini mudah-mudahan pandemi Covid-19 ini cepat berlalu sehingga, kita dapat melaksanakan kegiatan-kegiatan sesuai dengan rencana kita tahun ini dan kedepannya semua kegiatan perencanaan dapat berjalan sesuai dengan apa yang sama-sama kita sepakati," Penjabat Pemerintah Negeri Rutah.
Musyawarah Perencaan Pembangunan Negeri Rutah |
Dalam penyampainyan dan di kesempatan ini pulah, penjabat Negeri Rutah juga melaporkan anggaran ADD dan DD Alokasi dana desa Rutah kecamatan amahai tahun anggaran 2020, dengan jumlah total DDS sebesar Rp 6.861.735.000.
Harapan saya, Sebagaimna anggaran ADD dan DD yang telah kami sampaikan dan sepakati ini, sebagai gambaran kepada kita semua bahwa, semua kegiatan dari Apebeneg suda kami laksanakan dan Insya Allah kedepannya lagi kita bisa dapat merencanakan apa yang ada pada Negeri, sehingga apa yang dapat kita rencanakan terlaksana dan berjalan dengan baik.
Sementara itu di kesempatan yang sama, Plt Camat Amahai. Semi Birahi, mengatakan bahwa Negeri Rutah merupakan Negeri yang pertama-tama yang melakukan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Negeri di Kecamatan Amahai. Dari siklus perencanaan dari Desa atau Negeri, mulainya dari bulan Juli dan maksimalnya sampai bulan september ini, oleh karena itu saya memberikan apresiasi kepada tindakan Kepala Negeri dan staf dengan bekerja keras dapat melakukan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Negeri ini.
"Proses perencanaan pembangunan Negeri berawal dari rencana kerja Pemerintah Negeri RKPN. Oleh karena itu Negeri Rutah, Negeri Soahuku dan Negeri haruru, yang tidak punya Kepala Pemerintahan Depenitif tetap berpacu dan bergelut dengan rancangan kerja Pemeritah dan juga menyaring aspirasi seperti yang di sampaikan oleh Penjabat Negeri Rutah bawa telah dilaksanakan musyawarah-musyawarah tingkat Dusun dan RT," ujar Plt Camat Amahai.
Musyawarah Perencaan Pembangunan Negeri Rutah |
"Perencanaan yang sehat itu adalah perencanaan yang lahir dari masyarakat dan untuk masyarakat itu sendiri karena kita sekarang ada dengan Dana desa dan Alokosi dana desa, karena itu apa yang di rancang oleh masing-masing dusun, RT itu bukanlah payung, dan dalam Musrembang ini juga bukan merupakan fainal sebap dalam musrembang ini kita cuman menyusun prioritas dan matriks dari masing-masing rumusan RT dan Dusun yang mana harus diterapkan dalam prioritas pembangunan di Negri," jelasnya.
Harapan saya, dalam musyawarah perencanaan pembangunan Negeri ini walaupun narasumber dari Kabupaten tidak ada karena mereka itu juga pelengkap bagi kami, tetapi semua itu bukanlah suatu kendala karena ada banyak cara yang dapat kita lakukan karena itu, hari ini kita dapat menetapkan musyawarah dalam rangka perencanaan program dan kegiatan pembangunan Desa/Negeri tahun 2021 yang di biayai dengan DD dan ADD.
Diahir penyampaiannya beliaU juga menghimbau kepada masyarakat bahwa, kita tidak boleh menganggap remeh dengan pandemi Covid-19 ini minimal tiga M Mencuci tangan, Memakai masker saat beraktifitas dan menjaga jarak dengan orang lain.
"Oleh karena itu kita harus tetap waspada dan mengikuti apa yang dianjuran dan protokol oleh pemerintah tentang Covid-19 ini," tutupnya. (MCJ)