Loading...

Secara Online Musrenbang RKPD Provinsi Maluku Tahun 2021, Bupati Malteng Fokuskan Untuk Pembangunan Daerah

MASOHI, MALUKUCHANNELONLINE.COM - Pointer Virtual Meeting Musrenbang RKPD Provinsi Maluku Tahun 2021 dilakukan secara online melalui teleconference, Bersama Menteri PPN/Bappenas RI, Menteri Dalam Negeri RI, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI, Menteri Kesehatan RI, Gubernur Maluku dan Bupati/Walikota yang ada di Provinsi Maluku.

Di kesempatan ini pula, Bupati Kabupaten Maluku tengah (Malteng). Tuasikal Abua,SH lewat teleconference menyampaikan bahwa Sebagaimana kita ketahui bersama, saat ini kita sedang berada dalam posisi darurat Covid-19 yang dampaknya sangat luar biasa dan bersifat multidimensi bukan hanya masalah kesehatan tetapi juga masalah sosial dan ekonomi, Selasa (14/04/2020), yang bertempat di Gedung Baeleo Ir. Soekarno, Pandopo Bupati.

"Sehingga semua sumber daya baik di pusat maupun di daerah Provinsi, Kabupaten/Kota sedang kita arahkan untuk menghadapi masalah Covid-19 dan dampaknya terhadap kondisi sosial ekonomi yang semakin terpuruk," ungkapnya.

Tuasikal, menambahkan bahwa Saat ini di daerah Kabupaten/Kota, semua Dana Alokasi Khusus Fisik sudah ditarik oleh Pemerintah Pusat untuk menangani permasalah yang sedang kita hadapi saat ini, kemudian 50% anggaran Pemerintah Kabupaten/Kota sudah kita arahkan untuk penanganan masalah yang sama. Olehnya itu, tentunya kita semua berharap dengan berbagai upaya ini dapat mengatasi masalah Covid-19 dan menjaga kondisi kesejahteraan masyarakat dan perekonomian daerah tidak jatuh kepada titik yang paling rendah.

Sejatinya tahun ini, kita tidak lagi bicara tentang bagaimana meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan menurunkan kemiskinan serta membangun infrastruktur yang berkualitas tetapi hanya berupaya bisa bertahan dan menjaga kondisi kesehatan serta kehidupan sosial ekonomi yang bisa bertahan dalam kondisi yang demikian terpuruk.

Oleh karena itu, melalui momentum Musrenbang RKPD ini, kita harus berpikir bahwa tahun depan dan kedepannya harus kita bangkit dan mampu memulihkan seluruh sendi-sendi kehidupan yang terpuruk di tahun ini.

"Atas dasar itu. Tuasikal, mengusulkan agar pembangunan nasional tahun 2021 lebih fokus kepada pembangunan daerah dimana sebagian besar relokasi anggaran dari Pemerintah Pusat lebih diarahkan ke Indonesia Bagian Timur termasuk di Kabupaten Maluku Tengah," harapnya.

Tuasikal, menjelaskan bahwa Dalam rangka percepatan pembangunan di Kabupaten Maluku Tengah Tahun 2021, maka kami mengusulkan agar APBN dapat dialokasikan untuk:

1. Pembangunan bendungan dan jaringan irigasi.

2. Normalisasi sungai.

3. Perluasan area persawahan.

4. Pembangunan jaringan air bersih.

5. Pembangunan jalan dan jembatan, terutama jalan di daerah pegunungan dan pedalaman untuk membuka akses ke desa-desa terpencil dan termiskin.

6. Pengembangan pelabuhan laut dan kapal penyeberangan.

7. Pengembangan kawasan pariwisata dan infrastruktur pendukung.

8. Pengembangan kawasan industri terpadu perikanan, pertanian dan perkebunan .

9. Pengembangan kawasan perkebunan, pangan lokal dan holtikultura.

10. Pengembangan perikanan tangkap dan budidaya, serta infrastruktur pendukung.

11. Pembangunan rumah susun dan layak huni.

12. Perluasan Padat Karya infrastruktur dan ekonomi, program PKH sembako, Kartu Pra Kerja, serta peningkatan program BPJS.

"Apa yang telah kami sampaikan ini, sudah kami sampaikan secara tertulis melalui usulan program dan kerja baik kepada Pemerintah Provinsi Maluku maupun ke Pememerintah Pusat untuk menjadi perhatian dan dapat di prioritaskan untuk tahun 2021," tutupnya. (MCJ)
Malteng 2691647472856656037

Posting Komentar

emo-but-icon

Beranda item

IKLAN

ORGANISASI PROFESI

TRENDING TOPIC