Pesparani Katolik Tingkat I Nasional, Kontingen Terbanyak Dari NTT
https://www.malukuchannelonline.com/2018/10/pesparani-katolik-tingkat-nasional.html
"Dari semua Provinsi NTT yang datang dengan peserta terbanyak." Kata Sekretaris Umum Pesparani Daerah. Tito Renwarin, Selasa (16/10/2018).
Dijelaskan, untuk peserta lainnya seperti Provinsi Banten (59 orang), Jawa Barat (209 orang), Jawa Tengah (154 orang),Jogjakarta (131 orang), DKI Jakarta (167 orang), Jawa Timur (96 orang), Bali (112 orang), Kalimantan Barat (250 orang), Kalimantan Tengah (134 orang), Kalimantan Timur (255 orang), Kalimantan Selatan (107 orang), Kalimantan Utara (148 orang), Gorontalo (46 orang), Sulawessi Utara (288 orang), Sulawessi Tengah (92 orang), Sulawessi Barat (64 orang), Sulawessi Selatan (158 orang), Sulawessi Tenggara (170 orang), Maluku (250 orang), Maluku Utara (171 orang), NTB (51 orang), Papua (280 orang), Papua Barat (239 orang), Aceh (15 orang), Sumatera Utara (258 orang), Sumatera Barat (151 orang), Riau (71 orang), Kepulauan Aru ( 59 orang),Sumatera Selatan (107 orang), Bangka Belitung (77 orang), Jambi (69 orang), Bengkulu (36 orang), dan Bandar Lampung (80 orang).
"Panitia hanya membiayai kontingen dengan jumlah tertinggi yakni 250 orang. Kelebihan dari peserta harus dibiyaai sendiri."tantasnya.
panitia juga tambahnya, akan menyiapkan kendaran khusus bagi masing-masing peserta untuk mengangkut peserta mulai datang sampai ke tempat menginap maupun ke lokasi lomba.
"Semua sudah tersedia tinggal pelaksanaanya nanti, namun tetap di koordinir agar semua bisa berjalan dengan baik," tandasnya.
Selain itu, pihaknya sudah membagi-masing Kontingen yang akan hadir ke hotel, penginapan, wisma, maupun guest house yang ada di kota Ambon.
"Jadi jumlah peserta yang terdaftar saat ini sudah mencapai 4.700 lebih di panitia sesuai dengan data yang masuk," terang Renwarin.
Peserta apabila jumlahnya maka akan di bagikan ke beberapa hotel atau penginapan.
"Kita ingin semua hotel, penginapan terisi, agar peserta bisa dapat berlombah dengan baik dan tidak perlu memikirkan tempat tinggal," jelasnya.
Dari sekian banyak hotel tersebut ada 2 yang oleh panitia disiapkan untuk tamu VVAP yakni Hotel Swisbell maupun Santika Hotel.
"Dua hotel ini diperlukan untuk tamu VVIP sedangkan The Natsepa Hotel sebagaian di pakai oleh kontingen DKI Jakarta sebagaian lagi untuk tamu VVIP." tandasnya. (MC)