Loading...

KSOP Ambon Imbau Pemilik Kapal Waspadai Cuaca Ekstrem

Ilustrasi
AMBON, Malukuchannel.com - Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelayaran (KSOP) Ambon mengimbau pemilik kapal mewaspadai cuaca ektrem.

Kami selalu menerbitkan surat resmi bagi kapal yang akan berlayar, surat tersebut juga berisi imbauan kepada perusahaan pelayaran, terutama nakhoda untuk mengantisipasi cuaca ekstrem atau gelombang tinggi, serta menunda keberangkatan jika kondisi cuaca buruk khususnya kapal ukuran kecil," kata Kepala Bidang Keselamatan Berlayar Penjaga dan Patroli KSOP Ambon, Sadeli M, Senin (21/05/2018).

Menurut dia, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Ambon telah mengeluarkan peringatan dini cuaca, ditindaklanjuti dengan surat dari KSOP agar para pemilik kapal serta nakhoda terutama berukuran kecil untuk berlayar jika cuaca ekstrem.

"Sebelum berlayar harus memperhatikan peringatan dini yang dikeluarkan BMKG, jika cuaca buruk kita sebaiknya menunda waktu keberangkatan hingga cuaca membaik," katanya.

Ia mengatakan pihaknya rutin memantau peringatan cuaca dari BMKG, serta menyampaikan kepada perusahaan pelayaran dan nakhoda kapal.

Nakhoda kapal sebaiknya harus selalu mengupdate peringatan cuaca BMKG dan serta arahan statiun radio pantai di Maluku, karena cuaca terkadang mengalami perubahan sehingga harus rutin memantau.

"Akhir-akhir ini cuaca kadang-kadang berubah-ubah, terkadang angin kencang, ombak tinggi, tetapi bisa saja cuaca tenang, hal ini penting untuk diketahui nakhoda kapal karena merekalah yang bertanggung jawab pada keselamatan penumpang di kapal," ujarnya.

Diakuinya, peringatan dini yang dikeluarkan BMKG tinggi gelombang 1,25-2,5 meter berpeluang terjadi di perairan selatan Ambon, laut Banda, perairan utara kepulauan Sermata, kepulauan Tanimbar, perairan selatan Kepulauan Kai, kepulauan Aru dan laut Arafuru bagian timur.

Sedangkan tinggi gelombang 2,50 - 4 meter berpeluang terjadi di perairan selatan kepulauan Sermata, kepulauan Tanimbar, laur Arafuru bagian barat dan tengah.

Kita berharap nakhoda kapal selalu berkoordinasi dengan stasiun radio pantai Ambon chanel 16, serta BMKHG untuk mendapatkan informasi dan perkembangan prakiraan cuaca, serta gelombang laut," tandasnya.

Ia menambahkan, pihaknya juga mengajak semua pihak terutama masyarakat yang menggunakan transportasi laut, untuk sama-sama menciptakan keselamatan di laut.

"Kami meminta masyarakat tidak melakukan perjalanan menggunakan transportasi laut jika tidak ada hal penting dalam kondisi cuaca buruk karena bisa berdampak buruk terhadap keselamatan," ujarnya. (MC)
Ambon 5666621660312260278

Posting Komentar

emo-but-icon

Beranda item

IKLAN

ORGANISASI PROFESI

TRENDING TOPIC