Pembangunan Gedung Kampus UKIM Warnai HUT GPM Ke-85
AMBON, MALUKUCHANNELONLINE.COM - Bertepatan dengan HUT GPM ke 85, dilakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung Kampus Universitas Kristen Indonesia Maluku (UKIM) di Negeri Suli Kabupaten Maluku Tengah, Minggu (06/09/2020).Ketua Sinode GPM, A. Werinussa
Ketua Sinode GPM A. Werinussa dalam sambutannya mengatakan dibawah Sorotan Tema Menjadi Gereja yang Menghamba kepada Allah, perayaan HUT ke 85 tahun GPM.
"Tidak hanya menumbuhkan diri saja tetapi ketaatan penuh san konsisten dalam membentuk pengobatan dan pembangunan hidup, dengan melayani saling melayani satu dengan yang lain," ungkap Werinussa.
Untuk itu masing-masing umat melakukan introspeksi guna memastikan jalan hidup sebagai orang beriman m, karena keluarga, gereja dan bangsa membutuhkan kerja nyata sebagai orang beriman.
Perayaan HUT Gereja Protestan Maluku (GPM) ke 85 tahun ini, kata Werinussa, sekaligus menandai difungsikan kembali gedung gereja setelah 5 bulan terakhir tidak digunakan dalam peribadatan jemaat.
Ini merupakan kebangkitan untuk menyongsong hari-hari akan datang dan pastinya tetap berkoordinasi dengan pemerintah serta mengedepankan protap kesehatan, kecuali bagi wilayah yang ditetapkan sebagai zona merah maka ibadah ditangguhkan sampai bulan Oktober.
Werinussa menjelaskan oleh Majelis Pekerja Harian GPM, perayaan HUT ke 85 menjadi momentum tersendiri karena ditandai dengan peletakan batu penjuru pembangunan kampus Universitas Kristen Maluku (UKIM) yang berdiri sudah 35 Tahun tetapi belum memilik kantor yang representatif.
"Pembangunan ini bermaksud memastikan gerak pelayanan GPM kedepan dengan menjadikan pembangunan SDM sebagai salah satu prioritas utama," ujarnya.
Dengan demikian pelaksanaan syukur HUT GPM yang ke 85 sekaligus peletakan batu penjuru UKIM dirinya mengajak suruh keluarga besar GPM untuk bergandeng tangan, bahu membahu untuk meneruskan pembangunan UKIM.
Ia menambahkan pengembangan SDM menjadi prioritas dan strategis, karena melalui SDM yang cerdas; karakter hidup yang taat kepada Tuhan dapat disempurnakan dari waktu ke waktu.
Sementara itu Gubernur Maluku Murad Ismail dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada GPM yang selama ini telah mendorong tugas-tugas Pemerintah dalam menghadapi covid di Maluku.
Dirinya mengharapkan melalui momentum ini GPM terus bertumbuh dan maju untuk memberitakan kabar baik kepada semua ciptaannya, khususnya memberi harapan dan penguatan serta solidaritas kepada umat.
Selain itu dirinya menjelaskan dengan dibangunnya Gedung kampus UKIM pada usia ke 35 tahun, merupakan tanda kemajuan UKM.
Untuk itu dirinya meminta agar proses pembangunan segera berjalan dan bisa diselesaikan untuk kepentingan Generasi muda walaupun ditengah pandemi Covid-19.
Proses peletakan batu pertama UKIM diawali dengan iring-iringan Majelis Jemaat Suli membawa masuk material berupa batu, campuran semen dan lainnya ke lokasi tempat ibadah untuk ditahirkan.
Prosesi peletakan batu pertama Gedung Kampus UKIM diawali dengan penyerahan dari Majelis Jemaat Suli kepada Ketua Sinode GPM, Pdt. A. Werinussa.
Peletakan Batu Pertama pembangunan kampus UKIM dilakukan oleh ketua Sinode GPM Pdt. A. Werinussa, yang dilanjutkan oleh Gubernur Maluku, Ketua DPRD Maluku, Lucky Wattimury, Bupati Maluku Tengah, Walikota Ambon dan Rektor UKIM serta beberapa Undangan lainnya. (MCO)