Usai Upacara HUT Kota Masohi Ke-60, Bupati-Kapolres Malteng Teken dua MoU

MASOHI, Malukuchannel.com - Bupati Maluku Tengah Tuasikal Abua, SH dan Kapolres Maluku Tengah AKBP. Raja Arthur L. Simamora, S.IK melakukan penandatanganan dua MoU, usai pelaksanaan upacara HUT ke-60 Kota Masohi, Jumat (3/11/2017) yang disaksikan seluruh stakeholder dan masyarakat Kota Masohi.

Penandatanganan dua MoU tersebut diantaranya; MoU Pembinaan dan Pelatihan calon peserta seleksi penerimaan anggota Polri tahun anggaran 2018 dan MoU Pengawasan dan penanganan serta Pengawasan pengelolaan dan penggunaan dana desa (DD) di kabupaten Maluku Tengah.

Dua MoU yang ditandatangani secara bersama antara Bupati dan Kapolres Maluku Tengah itu, merupakan sebuah langkah maju yang dilakukan oleh Kapolres Malteng AKBP. Raja Arthur L. Simamora, S.IK.

"Dalam jumpa Pers bertempat di Tribun lapangan Nusantara Masohi Simamora mengatakan, MoU Pembinaan dan pelatihan calon seleksi penerimaan anggota Polri tahun 2018 sudah mulai dilaksanakan pada hampir semua SMA/SMK di daerah ini.

Menurutnya, setelah melakukan sosialisasi pihaknya akan melakukan inventarisasi kepada siswa atau pemuda yang memiliki bakat dan kemauan, untuk masuk menjadi anggota Kepolisian kemudian dilakukan pelatihan khusus sesuai aturan yang berlaku dalam sistim penerimaan.

Latar belakan MoU pembinaan dan penerimaan calon anggota Polri baru kata Simamora, mengingat quota penerimaan anggota Polri untuk wilayah Indonesia Timur sangat besar namun yang memiliki icon untuk menjadi anggota Polisi sangat kecil.

Sementara MoU untuk Pengawasan penanganan permasalahan pengelolaan DD, dilakukan guna menghindari adanya penyalahgunaan dan penyimpangan anggaran DD yang semakin besar, yang telah dikucurkan dari Pemerintah Pusat kepada seluruh Desa di Indonesia terutama di Kabupaten Maluku Tengah.

"Tujuannya, agar dalam pengelolaan DD di desa-desa harus tepat sasaran sesuai dengan keinginan Pemerintah, guna menjawab pembangunan bagi masyarakat desa agar bisa bangkit dari keterpurukan dan ketertinggalan.

Setiap desa akan dilakukan sosialisasi tentang tata cara pengelolaan keuangan anggaran DD, guna mencegah terjadinya penyimpangan dan penyelewengan DD tersebut oleh semua perangkat desa.

Intinya kita melakukan pola pencegahan penggunaan DD kepada seluruh aparat desa agar terhindar dari berbagai indikasi. Saya yakin kalau hal ini dilakukan secara bersama dengan Pemerintah Daerah, maka pastinya pembangunan di setiap desa/negeri di Malteng akan terarah, maju dan berkembang dengan pesat,"ucap Kapolres. (Mc-T)