Terkait Kampung KB, BKKBN Hanya Siapkan Rumah
https://www.malukuchannelonline.com/2017/09/terkait-kampung-kb-bkkbn-hanya-siapkan.html
AMBON, Malukuchannel.com - Terkait dengan Kampung KB yang sudah dicanangkan di seluruh kabupaten/kota di Provinsi Maluku, maka BKKBN hanya menyiapkan rumahnya. Sementara semua instansi di daerah harus terlibat dengan intervensi programnya, termasuk program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK).
BKKBN mengisi Kampung KB dengan program Pemberdayaan Keluarga, Advokasi KIE, dan lain-lain, yang sasarannya adalah masyarakat harus sejahtera,"kata Abdulkadir Pelu, SE. M.Si Kepala Bidang Advokasi Penggerakan dan Informasi (ADPIN) BKKBN Provinsi Maluku, di Ambon Selasa (19/09/2017).
Menurut Pelu, BKKBN bisa membentuk kelompok Bina Keluarga Balita (BKB), Bina Keluarga Remaja (BKR), Bina Keluarga Lansia (BKL) serta BKB Holistik Integratif yaitu keterpaduan/integrasi antara PAUD, Posyandu dan BKB.
Pada Kampung KB di Maluku harus dibentuk BKB Holistik Integratif yang difasilitasi oleh Bidang KS/PK BKKBN Maluku. Semua desa di Maluku belum mempunyai BKB Holistik Integratif. Kalau ada desa yang sudah ada BKB Holistik Integratif tinggal dibenahi saja.
"Kampung KB di desa Sepa kabupaten Maluku Tengah setelah terbentuk, BKKBN selalu memberikan pembinaan dan bantuan alat kesehatan serta keterlibatan dari instansi terkait seperti Dinas Sosial, Dinas Pertanian, Dinas Perikanan. Termasuk Kampung KB di desa Batu Merah Kota Ambon sudah dilakukan intervensi program,"jelasnya.
Diakui, pencanangan Kampung KB di Kota Ambon sudah 100 persen pada lima kecamatan, sementara di kabupaten/kota yang lain belum karena berbagai kendala.
Kabid ADPIN berharap, ada keterlibatan semua instansi dalam mengisi program-program di Kampung KB yang sasarannya adalah, terjadi peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kampung KB tersebut. (Mc-G)
BKKBN mengisi Kampung KB dengan program Pemberdayaan Keluarga, Advokasi KIE, dan lain-lain, yang sasarannya adalah masyarakat harus sejahtera,"kata Abdulkadir Pelu, SE. M.Si Kepala Bidang Advokasi Penggerakan dan Informasi (ADPIN) BKKBN Provinsi Maluku, di Ambon Selasa (19/09/2017).
Menurut Pelu, BKKBN bisa membentuk kelompok Bina Keluarga Balita (BKB), Bina Keluarga Remaja (BKR), Bina Keluarga Lansia (BKL) serta BKB Holistik Integratif yaitu keterpaduan/integrasi antara PAUD, Posyandu dan BKB.
Pada Kampung KB di Maluku harus dibentuk BKB Holistik Integratif yang difasilitasi oleh Bidang KS/PK BKKBN Maluku. Semua desa di Maluku belum mempunyai BKB Holistik Integratif. Kalau ada desa yang sudah ada BKB Holistik Integratif tinggal dibenahi saja.
"Kampung KB di desa Sepa kabupaten Maluku Tengah setelah terbentuk, BKKBN selalu memberikan pembinaan dan bantuan alat kesehatan serta keterlibatan dari instansi terkait seperti Dinas Sosial, Dinas Pertanian, Dinas Perikanan. Termasuk Kampung KB di desa Batu Merah Kota Ambon sudah dilakukan intervensi program,"jelasnya.
Diakui, pencanangan Kampung KB di Kota Ambon sudah 100 persen pada lima kecamatan, sementara di kabupaten/kota yang lain belum karena berbagai kendala.
Kabid ADPIN berharap, ada keterlibatan semua instansi dalam mengisi program-program di Kampung KB yang sasarannya adalah, terjadi peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kampung KB tersebut. (Mc-G)