Loading...

Realisasi PAD Maluku Masih Jauh Dari Target

AMBON, Malukuchannel.com - Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Maluku menyatakan realisasi pendapatan asli daerah (PAD) pada posisi dua tahun anggaran belakangan ini masih jauh dari target.

"Realisasi PAD tahun 2016 mencapai Rp2,547 triliun (92,80 persen) dari target yang ditetapkan sebesar Rp2,744 triliun," kata juru bicara F-PKS DPRD setempat, Ridwan Elys di Ambon, Kamis (17/08/2017).

Ia menyatakan, perolehan PAD pada tahun anggaran 2016 ini kalau dilihat memang lebih baik jika dibandingkan dengan pencapaian PAD tahun 2015 yang realisasinya mencapai 89,29 persen.

Namun demikian harus diakui realisasi PAD jauh dari target yang diharapkan.

Pasalnya, realisasi pencapaian pendapatan pada komponen PAD masih ada yang di bawah 75 persen diantaranya pendapatan retribusi daerah 61,91 persen dan lain lain pendapatan asli daerah 22,76 persen.

Mencermati rencana dan realisasi penerimaan PAD tersebut, F-PKS berpendapat masalah ini disebabkan beberapa faktor antara lain tidak optimalnya pelaksanaan program peningkatan PAD yang melekat pada SKPD-SKPD yang mengelola pendapatan.

Salah satu di antaranya adalah sektor perikanan hanya 10,93 persen dari target yang ditetapkan pada tahun 2016 dikarenakan perubahan regulasi dari pemerintah pusat.

Meskipun demikian, kata Ridwan, potensi perikanan di Maluku sangat menjanjikan.

Oleh karena itu fraksi mengusulkan agar pemprov berjuang ke pemerintah pusat agar regulasi-regulasi dari tersebut dapat menguntungkan daerah ini.

Untuk kedepannya, pemprov tidak hanya mengandalkan PAD dari sektor pajak semata, namun juga perlu meningkatkan pendapatan dari keuntungan atau kontribusi Badan Usaha Milik Daerah maupun badan usaha lainnya serta pengelolaan aset/kekayaan milik pemprov.

"Hal ini dapat kita lihat pendapatan dari hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan hanya sebesar Rp 42,406 miliar atau dengan kata lain hanya memberikan kontribusi terhadap PAD sebesar 9,10 persen," ujarnya. (Mc-G)
Ekonomi 7118464714446801389

Posting Komentar

emo-but-icon

Beranda item

IKLAN

IKLAN

ORGANISASI PROFESI

TRENDING TOPIC