Jembatan Darurat Reyamru Kei Besar Utara Timur Gunakan Sistem Bailey
https://www.malukuchannelonline.com/2022/12/jembatan-darurat-reyamru-kei-besar.html
Hal tersebut disampaikanya dalam arahanya pada Rakoor bersama Kepala-kepala Ohoi Se-Kabupaten Maluku Tenggara yang digelar oleh BPJS Ketenagakerjaan yang berlangsung diaula kantor Bupati Maluku Tenggara, Senin (12/08/2022).
Lanjut Bupati Thaher katakan bahwa, saat ini telah memasuki tahap akhir tahun, sehingga dibutuhkan waktu kurang lebih 18 hari guna pencairan.
Disadari atau tidak Kabupaten Malra dengan jumlah 192 Ohoi, namun yang belum memasukan laporan sebanyak 102, jika hal ini tertunda akan berdampak pada proses Dana Ohoi Tahun 2023.
Selain itu, setiap ohoi harus pandai dalam pengelolaan laporan keuangan, karena di setiap kecamatan sudah ada jaringan internet, sehingga ini dimanfaatkan sebaik mungkin.
Bupati Thaher juga mengingatkan semua perangkat ohoi agar jangan semua laporan diinput pada Dinas PMD, harusnya manfaatkan admin yang ada di setiap kecamatan dengan baik.
Akhiri arahanya Bupati Thaher kembali mengingat kepada seluruh kepala ohoi agar pada tahun 2023 dialokasikan dana, guna pekerjaan Fee Kes Yang atau kebun perbekalan.
Bahkan Bupati Thaher berencana akan membuka kembali Fee Kes Yang membawakan Pemda Malra untuk mendapatkan penghargaan dari pemerintah pada 2019-2020 lalu sebagai daerah yang mempejuangkan ketahanan pangan nasional di daerah.
Pada saat yang sama Bupati Thaher didampingi Kepala BPJS Ketenagakerjaan dan Kejari Tual menyerahkan bantuan dari BPJS Ketenaga Kerjaan berupa jaminan keselamatan kerja yang diterima oleh kepala-kepala ohoi selaku perwakilan secara simbolis, dan juga perwakilan lainya. (Team)
