Dukung Smart City, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Tual Perbanyak Mobil Angkut Sampah Jenis Arm Roll

TUAL, MALUKUCHANNELONLINE.COM - Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Tual kembali mendapatkan tambahan Satu Unit Dump Truck Pengangkut Sampah jenis Arm Roll dengan Spesifikasi sebagai berikut:

- Chassis Utama : UNP 120.

- Sub Chassis : UNP 120.

- Perisai Kolong : UNP 65.

- Boom & Arm : Plat 6.0 mm.

- Pengait : Plat 4.0 mm.

- Hydraulic : Luar 145 mm.

- Piston : 70 mm.

Dump Truck tersebut dipesan Lewat Dealer Toyota Tual dengan Harga 776 Juta per Unit.

Dump Truck yang dipesan lewat Anggaran DPA Dinas Lingkungan Hidup Kota Tual Tahun Anggaran 2021 ini baru diserah terimakan pada Tanggal 24 Januari 2022.

"Keberadaan Satu Unit Mobil Pengangkut Sampah ini sekaligus Melengkapi 9 Armada yang saat ini sementara Beroperasi," ungkap Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Tual, Jamal Renhoat S.Pd Kepada Media ini ketika diwawancarai di sela-sela Penandatanganan Serah Terima oleh Pihak Dealer.

Nantinya pada Tahun Anggaran 2022 ini DLHK Kota Tual akan menganggarkan lagi Satu Unit Mobil yang sama untuk melengkapi Armada Angkutan Sampah dalam Rangka Mendukung Kota Tual menuju Smart City.

"Saat ini jumlah Petugas Kebersihan Kota Tual yang masih Aktif bekerja hingga 31 Desember 2021 tercatat sebanyak 558 orang dan akan dilanjutkan Kontraknya pada Tahun 2022 setelah semuanya sudah selesai di Vaksin Dosis kedua," ujar Renhoat.

Dirinya berharap, agar Masyarakat yang tinggal di Kompleks Perumahan yang jauh dari Jalan Raya agar pada saat Membuang Sampah agar memperhatikan jam Angkut Mobil sampah sebab pihak DLHK telah Mengeluarkan Penggumuman kepada Warga bahwa Tempat Pembuangan Sampah yang disediakan di Pinggiran Jalan Utama harus kosong pada pukul 07.00 hingga pukul 18.00, sedangkan Mobil Angkutan sampah mulai Beroperasi pada pukul 04 Dinihari hingga pukul 06 pagi.

Maka lewat Media ini pihaknya berharap agar Masyarakat juga ikut mendukung upaya Pemerintah Kota dalam mewujudkan Jargon Tual Bersih di Siang Hari dan Terang di Malam Hari.

"Satu hal yang sangat mengganggu adalah Hewan Ternak milik Masyarakat seperti Anjing dan Kambing agar dikandangkan mengingat banyak tempat Pembuangan Sampah yang Rusak Akibat ulah Hewan milik masyarakat," tutup Renhoat. (MCS)